Cara Merawat Mobil yang Jarang Dipakai, Cegah Munculnya Masalah

Posted on

Cara merawat mobil yang jarang dipakai berikut ini harus dilakukan untuk menjaga kendaraan tetap prima dan menghindari kerusakan. Beberapa orang mungkin jarang menggunakan mobil. Sebab, memilih menggunakan sepeda motor atau mungkin memilih menggunakan kendaraan umum.

Beberapa orang mungkin juga hanya menggunakan mobil untuk beberapa kebutuhan. Misalnya pergi berlibur bersama keluarga, mengunjungi teman atau saudara yang lokasinya cukup jauh, dan sebagainya. Hal tersebut tentu membuat mobil hanya sesekali digunakan untuk berkendara dan lebih lama terparkir di garasi rumah.

Karena jarang digunakan, mungkin menjadi malas untuk merawat mobil dan menganggapnya tidak terlalu penting. Padahal sebenarnya perawatan mobil sangat penting meskipun mobil tersebut jarang digunakan sekalipun. Perawatan rutin akan membuat mobil tetap aman dan tidak mengalami penurunan performa.

Cara Merawat Mobil yang Jarang Dipakai
allstate.com

Cara Merawat Mobil yang Jarang Dipakai agar Terhindar dari Kerusakan

Cara untuk merawat mobil yang jarang digunakan cukup mirip dengan mobil yang sering digunakan. Baik itu dari perawatan eksterior, interior, hingga bagian mesinnya. Dengan perawatan secara rutin maka mobil akan selalu siap untuk digunakan kapan saja. Nah, berikut adalah beberapa tips perawatan mobil yang jarang digunakan:

Bersihkan Bagian Eksterior dan Interior Mobil

Pertama, harus membersihkan mobil baik bagian eksterior maupun interiornya. Bersihkan mobil dari berbagai kotoran maupun debu yang menempel. Sebab, kotoran tersebut bisa menyebabkan kerusakan jika terus dibiarkan. Pastikan juga interior mobil terbebas dari serangga bahkan tikus yang bisa merusak mobil.

Rutin Panaskan Mobil

Berikutnya bisa memanaskan mobil secara rutin meskipun tidak menggunakannya. Ketika memanaskan mobil maka terjadi sirkulasi pada mesin sehingga mencegah cairan menggumpal dalam mesin. Selain itu, memanaskan mobil juga bertujuan agar alternator bekerja optimal dalam pengisian aki.

Pengalaman menunjukkan bahwa mobil yang rutin dipanaskan cenderung memiliki kondisi mesin yang lebih baik dibandingkan dengan mobil yang jarang dipanaskan. Mesin menjadi lebih halus dan responsif, serta konsumsi bahan bakar pun cenderung lebih efisien. Hal ini membuktikan bahwa pemanasan mobil merupakan langkah perawatan yang sangat penting.

Bagi pemilik mobil yang jarang digunakan, sangat disarankan untuk memanaskan mobil minimal seminggu sekali. Durasi pemanasan yang cukup adalah sekitar 10-15 menit. Dengan melakukan perawatan sederhana ini, mobil akan tetap siap pakai kapan saja dibutuhkan.

Jaga Tekanan Angin Ban

Cara merawat mobil yang jarang dipakai selanjutnya yaitu dengan mengecek kondisi tekanan angin ban dan hindari ban kempes. Mobil yang lama tidak digunakan akan menyebabkan tekanan angin pada ban berkurang drastis. Jika ban sudah kempes maka bisa mengisinya hingga mencapai tekanan angin yang pas.

Isi Penuh Bahan Bakar

Bahan bakar yang tidak penuh menyebabkan banyak ruang tersisa. Udara dalam tangki bisa menyebabkan embun yang bisa menimbulkan tangki berkarat. Untuk mencegahnya, maka pastikan bahan bakar dalam tangki mobil selalu terisi penuh sebelum memarkirkannya dalam waktu lama.

Cek Volume Oli

Selain bahan bakar, juga selalu memastikan bahwa volume oli mesin sudah cukup dan kualitasnya masih bagus. Jika ternyata volume oli terlalu sedikit bisa menggantinya atau menambahnya hingga volume yang cukup. Pastikan juga menggunakan oli yang sesuai dengan spesifikasi mesin.

Itulah beberapa cara merawat mobil yang jarang dipakai. Dengan perawatan ini maka mobil pastinya selalu siap dikendarai kapan saja.